Tolong, Hargai Saya

Bagiku membangun komunikasi itu penting. Pikirku, dengan komunikasi mungkin tidak akan ada perang. Karena semua dibiacarakan dengan baik. Batinku, membangun komunikasi itu tidak mudah. Dan seringkali aku terjebak dalam situasi dimana aku tidak bisa berkomunikasi dengan baik. Situasi yang membuatku tidak nyaman, bingung, kaku dan membuatku jadi pendiam. Situasi ini juga yang kualami bersama seseorang yang seharusnya aku akrab dengan dia karena statusnya, namun aku malah mengalami kesulitan tingkat dewa karena aku takut salah bicara dengannya. Memang kami pernah mengobrol, membicarakan beberapa hal dan jalan-jalan bersama, tetapi selebihnya kami diam. Dia diam karena karakter flegmatisnya, aku diam karena aku terjebak dalam pikiran apa yang harus aku katakan agar bisa mengobrol dengannya dan menjadi akrab? Apalagi dengan tekanan dari saudaranya, yang menuntut aku harus akrab dengan dia. Dan kalimat yang mengataiku tidak mempunyai usaha untuk membangun hubungan dengan dia, membuatku benar-benar kecewa. Tolong hargai saya. Aku sudah berusaha untuk menjalin keakraban dan komunikasi, namun buat apa semua itu dipaksakan kalau hanya menyebabkan suatu hubungan yang terpaksa. Aku hanya ingin tulus berteman dengan dia, bukan karena status ataupun paksaan dari pihak manapun. Tolong beri saya waktu untuk memahami apa yang terjadi ini.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

The 8th

WALITURA

Terminal Semester Ini