Rabu, 25 April 2012


6.34 am
Aku lebih awal 6 menit pagi ini. Semoga saja tidak terlambat seperti kemarin. Aku takut tidak boleh masuk kelas karena dosen yang mengajar pagi kemarin dengan pagi sama. Dan kemarin sang dosen marah karena keterlambatan dan mahasiswa yang tidak membawa modul. Beruntungnya kemarin aku tidak melihat kemarahan sang dosen, karena aku datang setelah sang dosen meninggalkan kelas.

7.02 am
Aku masih di angkot. Membaca sebuah novel sebesar penggganjal truk dengan santainya, namun hati yang khawatir. Aku pasti telat lagi dan tidak bolah masuk kelas. Bukannya aku takut dimarahi atau takut tidak boleh mengikuti kelas, tapi sia-sia sekali aku berangkat pagi (menurutku aku sudah berangkat pagi) namun tidak boleh mengikuti pelajaran. Lebih baik kan aku berangkat siang sekalian.

7.12 am
Akhirnya sampai juga………...n.n
Di tamansari, bukan di kampus. Aku harus lari marathon untuk mengejar waktu. Aku sudah seperti anjing herder yang akan diberi sepotong besar daging. Lidah menjulur dan nafas ngos-ngosan. Mendekati kampus, hati ini semakin ragu untuk memasuki kelas.aku tidak mampu menahan malu apabila ingin masuk kelas tetapi diusir. Untung saja aku melihat kakak tingkat yang terlambat juga. Sehingga kuputuskan untuk mengekor di belakangnya.
‘Saya tidak peduli apakah kalian masuk kelas apa tidak, bahkan sering terlambat. Yang terpenting saya hafal; siapa saja yang sering terlambat. Jadi jangan salahkan saya kalau tiba-tiba kalian dapat nilai jelek padahal nilai-nilai kalian bagus.”
kuping panas, wajah semakin memerah dan rasa khawatir semakin menyesak di dada.
What the…???!!! Ah sudahlah………

Komentar

Postingan populer dari blog ini

The 8th

WALITURA

Terminal Semester Ini